Selasa, 19 April 2011

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan SANITASI dan HYGIENE dalam produksi obat sesuai dengan CPOB!
Jawab:
Sanitasi merupakan Usaha kesehatan preventif yang menitikberatkan kegiatan pada usaha kesehatan lingkungan hidup manusia.
Hygiene merupakan usaha kesehatan preventif yang menitikberatkan kegiatannya pada usaha kesehatan individu maupun usaha kesehatan hidup pribadi manusia.

2. Gambarkan poster mencuci tangan dan tuliskan protabnya!
Jawab:





















Nama Perusahaan
Prosedur tetap mencuci tangan Halaman:

Departemen:
Seksi: Nomor:

Tanggal berlaku:

Disusun oleh:


Tanggal:

Dicek oleh:


Tanggal: Disetujui oleh:


Tanggal: Mengganti:
Nomor:

Tanggal:



1) Cucilah tangan secara menyeluruh menggunakan sabun atau sabun cair. Bila perlu kuku disikat dengan sikat yang tersedia
2) Bilas secara menyeluruh tangan dengan air dan pastikan bahwa tidak ada sisa sabun atau sabun cair
3) Keringkan tangan dengan kain lap atau dengan tissue sekali pakai
4) Sesudah kering tangan tidak menyentuh benda yang akan mengotori. Bila tidak dapat dihindari ulangi prosedur pencuci tangan.
Catatan: Wadah untuk sabun cair hendaklah dibuang bila isinya sudah habis terpakai atau sanitasi sebelum di isi ulang.

3. Jelaskan bagaimana seharusnya permukaan bagian dalam produksi ( dinding, lantai, flavon ) dari bangunan pabrik sesuai dengan CPOB!
Jawab:
a) Lantai
Lantai ruangan terbuat dari semen yang dilapisi epoksi sehingga lantai mempunyai permukaan yang rata, mudahdibersihkan, tidak menahan partikel, tahan terhadap detergen dan desinfektan.
b) Dinding
Dinding ruangan terbuat dari tembok dilapisi epoksi sehingga permukaan dinding menjadi licin dan rata, kedap air, mudah dibersihkan, tahan terhadap detergen, desinfektan, tidak menahan partikel dan tidak menjadi tempat bersarangnya binatang kecil.
c) Langit-langit
Terbuat dari beton yang dilapisi epoksi sehingga permukaan langit-langit menjadi licin dan rata, kedap air, mudah dibersihkan, tahan terhadap detergen, dan tidak menahan partikel. Sudut-sudut antara dinding, lantai, dan langit-langit dalam daerah-daerah kritis hendaklah berbentuk lengkungan.

4. Jelaskan bagaimana caranya agar karyawan yang bekerja di daerah industri produksi tidak mencemari bahan baku, produk antara, produk ruahan, dan produk jadi!
Jawab:
Di daerah produksi seluruh karyawan hendaknya memenuhi ketentuan-ketentuan yang berlaku seperti menggunakan pakaian kerja khusus, menggunakan penutup kepala, sarung tangan, masker dan alas kaki.
Upaya yang dapat dilakukan adalah memupuk kebiasaan karyawan yang baik dan melatih karyawan untuk meninggalkan kebiasaan karyawan yang buruk


Kebiasaan karyawan yang baik:
1. Selalu membersihkan diri (mencukur rambut, kumis atau jenggot, mandi, gosok gigi) sebelum bekerja
2. Selalu bekerja dengan penuh perhatian (tidak berbicara dan tidak megunyah pangan atau merokok sambil bekerja)
3. Selalu menjaga lingkungan kerjanya tetap bersih
4. Selalu memakai pakaian kerja termasuk penutup kepala, penutup hidung dan mulut serta sarung tangan (jika perlu) dan memakai alas kaki yang bersih.

Cara yang baik untuk mencegah pencemaran dari karyawan:
1. Peliharalah rambut dan kumis dan jenggot agar tetap pendek dan bersih.
2. Rawatlah kuku jari tangan agar selalu pendek dan bersih.
3. Lepas semua perhiasan dari tubuh sebelum mulai bekerja.
4. Cucilah tangan sebersih-bersihnya dengan air dan sabun: Sebelum mulai bekerja.
5. Sesudah memegang benda-benda yang kotor, dan/atau Sesudah kembali dari toilet atau WC.
6. Pakailah baju kerja dan penutup kepala yang bersih.
7. Gunakan sarung tangan atau cukup kantong plastik yang bersih saat memegang pangan, terutama pangan yang sudah diolah.
8. Jangan bekerja menangani pangan jika sedang sakit atau baru sembuh dari suatu penyakit.
9. Bekerjalah serius, tidak berbicara, tidak mengunyah pangan dan tidak merokok pada saat sedang bekerja.
10. Jauhi pangan jika mau bersin atau batuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar